Masa depan Francisco Conceicao di Juventus menjadi bahan perbincangan, terutama karena performanya yang kurang konsisten dan persaingan ketat di lini depan.
Juventus mungkin harus mengubah strategi transfer mereka jika mereka gagal lolos ke Liga Champions musim depan. Kegagalan lolos ke Liga Champions akan menyulitkan mereka untuk mempertahankan atau merekrut pemain berkualitas karena masalah keuangan. Simak dan ikuti terus untuk informasi yang lebih menarik dari dunia olahraga sepak bola internasional yang pastinya telah kami rangkum sebagai berikut ini FOOTBALL GIANTS OFFICIAL.
Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!
Performa dan Kontribusi Conceicao
Francisco Conceicao, pemain sayap asal Portugal, telah menunjukkan performa yang menjanjikan meskipun sempat mengalami kendala cedera dan persaingan ketat di Juventus. Ia dikenal karena kemampuan dribbling, visi bermain, dan kemampuannya untuk beroperasi di kedua sisi sayap. Meskipun ia lebih efektif di sisi kanan karena memungkinkan ia untuk memotong ke dalam dan melepaskan tembakan atau memberikan assist.
Kecepatan dan kelincahannya menjadikannya lawan yang sulit bagi para pemain bertahan. Musim 2024-2025, Conceicao telah bermain sebanyak 19 pertandingan Serie A untuk Juventus dan mencetak 3 gol. Secara keseluruhan, ia mencatatkan 2 gol dan 3 assist untuk Juventus. Pada bulan Oktober 2024, ia dinobatkan sebagai MVP karena kontribusinya dalam gol dan assist, termasuk gol kemenangan di pertandingan tertentu.
Faktor Persaingan dan Cedera
Persaingan ketat di Juventus dan masalah cedera telah mempengaruhi peluang dan kontribusi Francisco Conceicao. Conceicao menghadapi persaingan untuk mendapatkan tempat bermain dan mengalami beberapa masalah cedera yang membuatnya absen. Cedera hamstring pada Maret 2025 membuatnya absen selama sekitar sepuluh hari.
Selain cedera hamstring, Conceicao juga mengalami reaksi stres pada tulang pada Januari 2025 yang membuatnya absen selama 18 hari dan melewatkan 4 pertandingan. Pada bulan September 2024, ia mengalami masalah otot yang membuatnya absen selama 23 hari dan melewatkan 5 pertandingan. Secara keseluruhan, ia telah melewatkan 9 pertandingan karena cedera pada musim 2024-2025.
Baca Juga: Sir Alex Ferguson Bakal Kembali Melatih Skuad Manchester United
Signifikansi Kualifikasi Liga Champions Bagi Juventus
Kualifikasi Liga Champions sangat penting bagi Juventus karena memberikan pendapatan yang besar melalui hak siar, perjanjian komersial, dan penjualan tiket. Ia telah berpartisipasi di Liga Champions dapat memberikan puluhan juta pendapatan, hal ini memungkinkan klub untuk berinvestasi pada pemain yang lebih baik dan meningkatkan kualitas skuad.
Selain itu, tempat di turnamen top Eropa meningkatkan prestise klub, menarik sponsor dan penggemar global. Kegagalan untuk lolos ke Liga Champions dapat menyebabkan Juventus mengevaluasi kembali pengeluaran yang diantisipasi untuk transfer, termasuk negosiasi mereka yang sedang berlangsung untuk Francisco Conceicao.
Juventus meraih keuntungan sebesar 17 juta euro pada paruh pertama tahun fiskalnya setelah kembali ke Liga Champions, yang meningkatkan pendapatan klub. Pendapatan operasional klub yang berbasis di Turin meningkat 29% menjadi 224 juta euro antara Juli dan Desember tahun lalu. Juventus memperoleh 69 juta euro dari hak siar dan penjualan tiket Liga Champions.
Membantu mengimbangi sebagian akhir kontrak sponsor jersey depan dengan merek mobil Jeep. Namun, Juventus membukukan kerugian finansial sebesar $217 juta untuk tahun 2023-24, karena absennya sepak bola Liga Champions sangat memengaruhi pendapatan klub. Liga Champions menyediakan aliran pendapatan penting dan merupakan faktor kunci dalam menarik dan mempertahankan pemain-pemain top di dunia.