Ousmane Dembele, penyerang Paris Saint-Germain (PSG), mengungkapkan bahwa meskipun Ballon d’Or menjadi salah satu targetnya, fokus utamanya adalah membawa PSG meraih gelar Liga Champions. Pemain berusia 28 tahun itu menjadi salah satu pilar penting dalam perjalanan PSG menuju final melawan Inter Milan. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALL GIANTS OFFICIAL.
Dengan torehan 30 gol di semua kompetisi musim ini, termasuk 24 gol dalam 18 pertandingan antara Desember hingga Maret, Dembele menjadi salah satu kandidat kuat untuk meraih Ballon d’Or. Namun, ia menegaskan bahwa kesuksesan tim lebih penting daripada penghargaan individu.
“Saat bermain untuk PSG, yang terpenting adalah memenangkan trofi seperti Liga Champions,” ujarnya. “Saya fokus pada tim, bukan pencapaian pribadi. Ballon d’Or memang ada di pikiran, tetapi prioritas utama adalah kemenangan tim.”
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Persiapan Matang Menghadapi Inter Milan
Dembele menyadari bahwa Inter Milan adalah lawan yang tangguh. Ia memuji kemampuan tim Italia tersebut dalam bertahan dan menyerang, sehingga final nanti diprediksi akan berlangsung ketat. Pemain asal Prancis itu juga mengungkapkan bahwa final Liga Champions adalah momen yang ia impikan sejak kecil.
“Inter adalah tim hebat yang pantas berada di final. Mereka kuat secara fisik, solid di pertahanan, dan efektif dalam serangan,” kata Dembele. “Saya sudah mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk laga ini. Kami harus tetap fokus dan bermain maksimal.”
Pelatih PSG, Luis Enrique, turut memuji perkembangan Dembele. Menurutnya, pemain tersebut telah menjadi pemimpin di lapangan melalui kerja keras dan dedikasi. “Dembele bukan hanya mencetak gol, tetapi juga berjuang untuk tim. Itulah mentalitas pemimpin sejati,” ujar Enrique.
Baca Juga: Paris Saint-Germain, Bantai Le Havre dengan Skor Telak 4-1 di Liga Prancis 2024-2025
Transformasi Dembele di PSG
Musim ini menjadi kebangkitan besar bagi Dembele. Setelah mengalami masa sulit di Barcelona, ia kini menjadi salah satu pemain terbaik PSG. Ia berhasil mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh kepergian Kylian Mbappé ke Real Madrid, serta mantan bintang lainnya seperti Lionel Messi dan Neymar.
“Dembele telah menjadi pemain kunci bagi kami. Ia tidak hanya mencetak gol, tetapi juga memberikan assist dan bekerja keras untuk tim,” kata Luis Enrique. Kepercayaan diri dan konsistensinya membuatnya menjadi salah satu pilar penting PSG musim ini.
Kapten PSG, Marquinhos, menegaskan bahwa kesuksesan tim berasal dari kerja kolektif, bukan individualitas. “Ini tentang kebersamaan tim, bukan sekadar kumpulan bintang. Saya bangga menjadi bagian dari skuad ini,” ujarnya.
Momen Bersejarah bagi PSG dan Sepak Bola Prancis
Kemenangan di final Liga Champions akan menjadi pencapaian bersejarah bagi PSG, sekaligus menjadikan mereka klub Prancis pertama yang meraih trofi tersebut sejak Marseille pada 1993. Ini juga menjadi pembuktian atas investasi besar Qatar Sports Investments sejak 2011.
PSG sebelumnya hanya sekali mencapai final Liga Champions pada 2020, tetapi kalah dari Bayern Munich. Kini, dengan semangat baru dan tim yang lebih solid, mereka berpeluang besar menciptakan sejarah.
“Kami telah mengubah pola pikir sejak Januari dan siap meraih kemenangan,” kata Dembele. Final ini bukan hanya tentang prestise, tetapi juga tentang mewujudkan mimpi klub dan fans PSG di seluruh dunia.
Dengan fokus penuh pada kemenangan tim, Dembele dan rekan-rekannya siap memberikan yang terbaik di final Liga Champions, mengesampingkan segala ambisi individu demi kesuksesan bersama. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik footballgiantsofficial.com.